Hai, kamu!
Kamu tahu, saat aku berjalan menyusuri kota Jogja, aku selalu
mengingatmu. Ketika kamu berbelanja di toko yang sekarang aku pijak, aku
membayangkan kamu sedang memegang snack yang sama seperti yang aku pegang. Lalu
timbul tanya, “Apakah kita akan bertemu?”
Ketika aku keluar masuk gerbang salah satu universitas di Jogja, aku
selalu menoleh kearah tulisan universitas itu dan ingat kamu pernah duduk
disana. Lalu timbul tanya, “Apakah kamu akan duduk disana lagi?”
Ketika kamu jajan di sepanjang jalan malioboro dan aku ternyata sekarang
berada di malioboro. Ketika kamu naik becak, ketika kamu ini, ketika kamu itu,
ketika kamu blablablablabla....
Sayangnya, kita ke jogja di dimensi waktu yang berbeda.
Sayangnya, sampai saat ini kita belum bertatap muka.
Sayangnya, aku tinggal di sini dan kamu tidak dikehendaki disini.
Sayangnya, kita hanya disatukan di langit yang sama, bukan di kota yang
sama.
Sayangnya... tidak ada kepastian pertemuan kita.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar